PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dalam Peringatan Hari Ulang Tahunnya yang ke-48 dan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 menyelenggarakan Pameran Inovasi & Konvensi Mutu Krakatau Steel Group yang diikuti oleh 52 gugus inovasi dari Krakatau Steel dan Group.
PT KTI mengirimkan 2 gugus inovasi yaitu SS Dinasti dan GKM Bar. Dengan judul Meningkatkan Kehandalan Data Center Untuk Availability Layanan dan Kepuasan Pelanggan, SS Dinasti mengidentifikasi permasalahan yaitu; 1)Terdapat 17 SPK selama tahun 2017 yang berlokasi pada Data Center I dan Data Center II, 2) Kerusakan disebabkan overheat suhu ruangan, ketidakmampuan UPS membackup listrik dalam waktu yang lama, 3) Downtime pada server disebabkan tidak adanya backup (server scada), 4) Peran server scada sangat penting terutama pada proses pengolahan air seperti pembubuhan alum, 5) Ketika terjadi error pada scada server, proses pembubuhan alum dilakukan secara manual dengan cara mengatur rpm pompa yang memungkinkan berdampak pada kualitas air dan pemakaian bahan baku kimia, 6) Tidak ada alat monitorin data center selama 24 jam sehingga respon terhadap perbaikan lama (downtime server) tinggi.
Dari identifikasi masalah, SS Dinasti memberikan solusi yaitu Pembuatan alat monitoring data center yang dapat menginformasikan suhu ruangan secara realtime, dengan adanya alat tersebut maka respon terhadap kerusakan dapat dilakukan secara cepat. Dari inovasi yang dipresentasikan Gugus SS Dinasti mendapat peringkat ke-1 untuk kategori SS. Sedangkan GKM Bar mengambil judul Menurunkan Mean Time To Repair (MTTR) Penggantian Roda Accelator WTP Krenceng.
Kedepan, diharapkan dapat lebih banyak inovasi yang dihasilkan dan memberikan prestasi serta meningkatkan kinerja perusahaan.